Khilafah Mengguncang Kapitalisme, 2020 Tahunnya Umat Islam

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Oleh : M. Azzam Al Fatih (Pemerhati umat dan aktivis dakwah)

Dalam dekade 4 tahun terakhir ini, kata khilafah menjadi trending topik dunia baik Maya maupun nyata. Hampir – hampir setiap hari dipenuhi dengan opini khilafah, hingga seluruh penjuru dunia mengenal apa itu khilafah. Meski ada yang mencibir bahkan menolak, namun banyak juga yang membenarkan, mendakwahkanya, bahkan ada juga yang bergabung dengan para pejuangnya.

Dalam dunia nyata, begitu banyaknya para kyai, habaib, ustadz, dan para tokoh baik akademisi maupun masyarakat. Semua bergantian untuk menyatakan dukungan terhadap diterapkanya sistem khilafah. Bahkan para ustadz nasional yang tidak diragukan lagi baik kredibilitas ilmu dan kesholihanya, sebut saja Ustadz Abdul Shomad, Ustadz Adi Hidayat, Ustadz umar Mitha, dan Ustadz – Ustadz lainya. Di ikuti para artis yang memilih hijrah dan memahami ilmu agama yang kaffah. Dan yang menggemparkan dalam negeri maupun dunia Terakhir pernyataan dukungan dari para ulama – ulama hanif dalam agenda Multaqo’ ulama di Pamekasan Madura. Kurang lebih 600 ulama Aswaja berkumpul di kediaman KH Thoha Kholil, cucu dari syaikhona Kholil Bangkalan Madura. Mendukung perjuangan khilafah serta mengecam atas tindakan memperkusi ajaran khilafah dan aktivis dakwahnya. Bahkan secara tegas para ulama, kyai, dan habaib, akan ikut berjuang dengan para pengemban dakwah. Karena memang, khilafah adalah ajaran Islam yang pernah ada dan seterusnya akan ada sebagaimana sholat, haji, zakat yang selamanya akan diamalkannya. https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://mediaumat.news/multaqa-ulama-aswaja-di-madura-menghalangi-penegakan-khilafah-adalah-kemungkaran/&ved=2ahUKEwiul9__5s3nAhXozDgGHewlDG8QFjAFegQIAxAJ&usg=AOvVaw3G0uIGXJ1Ycb7sZJw9M-vn

Pertemuan para Ulama, kyai dan habaib ini, sebelumnya juga terjadi diberbagai kota, bak seolah pelari estafet yang terus bergantian. Tujuan dan agenda pun sama, mengukuhkan dan menyatukan perjuangan tegaknya khilafah Islamiyyah agar hukum Allah SWT diterapkan secara kaffah demi kehidupan yang rahmatan Lil Alamin.

Ternyata bukan dari kalangan kyai, ulama, dan habib saja, namun dukungan penerapan Islam secara kaffah datang dari masyarakat luas. Hal ini bisa dilihat dari opini Khilafah yang terus bergema di negeri ini, seolah – olah khilafah telah melekat pada diri umat Islam. Dari pedesaan sampai perkotaan, dari pekerja keras sampai kantoran. Semua bicara Khilafah.

Kemudian dari dunia maya, opini Khilafah terus mengalir tak terbendung. Hampir – hampir setiap hari suara khilafah bergema baik dari pejuang dakwah maupun penghalangnya, baik yang pro maupun yang kontra lewat Facebook, Instragram, dan Twitter. Dari tulisan sampai video, semua memenuhi informasi dunia media sosial. Bahkan beberapa kali mengalami trending topik Twitter baik nasional maupun dunia.

Kapitalisme yang saat ini menjadi raksasa yang kuat dengan mencengkeram negeri – negeri muslim merasa gerah, panik, dan kebakaran jenggot. Pasalnya, Khilafah yang selama ini mereka halang – halangi dengan seribu cara dan taktik serta biaya yang sangat besar, Kini menyengat tapuk kejayaan.
Seolah mimpi yang mereka takutkan telah menjadi kenyataan.

Para kapital, yang merasa jumawa atas eksistensinya dalam menjalankan misi utama untuk menjajah, merampok, dan menindas dengan sangat kejam dan sadis meski yang dijajah takkan pernah merasa tertindas. Namun para kapital kini merasa gelisah, sebuah ancaman besar tengah didepan mata untuk menumbangkan misi penjajahanya. Merasa gelisah manakala menjarah Sumber daya alam akan terancam berhenti dan roboh ditengah jalan.

Khilafah akan menjatuhkan ideologi kapitalisme, akan mengusir penjajahan berkedok penanaman modal, dan Menendang sistem demokrasi yang menjadi sumber kerusakan dan kehancuran negeri muslim. Mengusir para kapital yang merasa memiliki kekayaan meski di negeri orang. Dan membersihkan para jongos – jongos penjilat ketiak para kapital.

Tentunya melihat kondisi peta politik saat ini yang secara nyata atas derasnya dukungan tegaknya khilafah Islamiyyah serta melihat bagaimana pengusung kapitalisme merasa terguncang atas peta politik saat ini. Maka kemenangan Islam semakin dekat. Apalagi cina yamg saat ini yang mengemban ideologi sosialisme komunis mulai tumbang dengan kiriman Allah SWT berupa virus Corona. Yang katanya membuat perekonomi Cina menjadi lumpuh.

Maka sangat tepat manakala tahun 2020 tahunnya umat Islam. Seperti yang kita ketahui bahwa ideologi yang ada didunia ada tiga, yaitu ideologi kapitalisme, sosialisme dan Islam. Dua ideologi yaitu kapitalisme dan sosialisme sudah terlihat tanda – tanda akan tumbang. Dan ketika dua ideologi tersebut tumbang maka tinggallah satu ideologi yaitu islam. Yang akan muncul dan tegak di muka bumi. Sebuah peradaban kemenangan bagi kaum muslimin yang telah dijanjikan oleh Allah SWT dalam Al Qur’an surat An Nur ayat 55

Q.S 24:55
وَعَدَ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْ وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِى الْاَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْۖ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِيْنَهُمُ الَّذِى ارْتَضٰى لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُمْ مِّنْۢ بَعْدِ خَوْفِهِمْ اَمْنًاۗ يَعْبُدُوْنَنِيْ لَا يُشْرِكُوْنَ بِيْ شَيْـًٔاۗ وَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْفٰسِقُوْنَ

“Allah telah menjanjikan kepada orang-orang di antara kamu yang beriman dan yang mengerjakan kebajikan, bahwa Dia sungguh, akan menjadikan mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh, Dia akan meneguhkan bagi mereka dengan agama yang telah Dia ridai. Dan Dia benar-benar mengubah (keadaan) mereka, setelah berada dalam ketakutan menjadi aman sentosa. Mereka (tetap) menyembah-Ku dengan tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu apa pun. Tetapi barangsiapa (tetap) kafir setelah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik”

Juga diibisyarohkan oleh Kanjeng nabi Muhammad SAW.

Di tengah-tengah kalian terdapat zaman kenabian, atas izin Allah ia akan tetap ada. Lalu di akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkat.
Kemudian akan datang kekhilafahan yang
mengikuti manhaj kenabian. ia ada atas izin Allah SWT dan tetap ada. Lalu dia akan mengangkat jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan datang kekuasaan yang zholim, ia ada atas izin Allah SWT, ia tetap ada. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan datang kekuasaan diktator yang menyengsarakan, ia ada atas izin Allah SWT tetap ada. Selanjutnya akan datang khilafah yang mengikuti manhaj kenabian.
( HR Ahmad dalam musnadnya ( no 184.80) Abu Dawud Al thoyalisi dalam musnadnya ( no 439) Al bazar dalam musnadnya (no 2796)

Semoga tahun 2020 Allah SWT meridhoi tahunya umat Islam. Aamiin ya Rabbal Alamin.

 

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *