Oleh: Desi Rahmawati
Marhaban yaa Ramadhan, inilah bulan Ramadhan yang sangat dinanti seluruh Umat Muslim di seluruh dunia. Karena di dalam bulan Ramadhan begitu banyak tersimpan keberkahan,Rahmat,ampunan serta kasih sayang dari Alloh SWT.
Dan Ramadhan kali ini sangat istimewa karena datang di tengah wabah yang melumpuhkan banyak negeri-negeri di dunia. Terutama negara-negara barat yang sombong dan merasa sistem hidup buatan manusia yang mereka terapkan takkan terkalahkan. Namun faktanya makhluk Alloh yang begitu kecil mampu membuat mereka tak berdaya. Jutaan penduduk diberbagai negara termasuk Indonesia satu demi satu melepas nyawa,sementara jutaan lainnya dalam keputusasaan menjalani hidup. Pasalnya selain mengancam jiwa wabah corona juga melumpuhkan ekonomi negara. Dunia usaha kelimpungan,banyak perusahaan tutup,sebagian malah bangkrut. Banyak karyawan dirumahkan tak sedikit di PHK tanpa pesangon. Dampaknya sangat memilukan,banyak orang kehilangan pendapatan,bahkan korban kelaparan mulai berjatuhan.
Namun demikian,selayaknya setiap Muslim tetap bergembira. Karena wabah adalah bentuk kasih sayang Alloh kepada umat. Dengannya Alloh menunjukkan betapa lemahnya manusia dihadapan tentara Alloh yang sangat kecil namun mematikan. Mematikan penduduknya,ekonominya serta kesombongannya. Dan betapa sistem hidup sekuler yang mereka banggakan tak mampu memberikan solusi yang manusiawi atas wabah ini. Di sisi lain Alloh ingin melihat siapa saja diantara umat Nya yang semakin bertaqarrub pada Nya dan senantiasa dengan hukum-hukumnya yang paling adil untuk manusia.
Bulan Ramadhan ini merupakan bulan yang mengandung peluang emas untuk bertaubat kepada Alloh SWT. Marilah kita semua memanfaatkan kesempatan emas ini dengan menjadikan Ramadhan sebagai titik tolak taubat kolektif atas kemaksiatan mengabaikan hukum Alloh dengan mrmbebaskan diri kita dari penghambaan terhadap manusia dengan kembali mengarahkan semua anggota tubuhnya menuju kepada Alloh SWT semata untuk meraih derajat takwa. Namun demikian mewujudkan takwa tak cukup dengan puasa tapi dengan melaksanakan seluruh syariat Islam. Karena dengan takwa Alloh pasti akan memberi kita jalan keluar dari musibah wabah corona ini,serta memberi kemudahan dalam segala urusan baik di dunia dan akherat. Dan totalitas ketakwaan ini hanya bisa diwujudkan dalam sistem hidup yang menerapkan sistem syariat Islam secara total(kaffah) dan diperlukannya seorang pemimpin yang bertakwa dan amanah yang tidak mengkhianati Alloh SWT dan Rasul Nya,serta tidak menyalahi Al Qur’an dan As Sunnah. Semua ini jelas amat kita perlukan terutama dalam menghadapi wabah saat ini.
Wallohu’alam Bishowab
