PALESTINA DALAM NAUNGAN AL LIWA AR ROYA

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

PALESTINA DALAM NAUNGAN AL LIWA AR ROYA

Oleh Ekke Ummu Rezqy

Kontributor Suara Inqilabi

 

Perang Palestina-Israel terus berlanjut. Korban berjatuhan di kedua belah pihak. Banyak umat manusia berbagai bangsa menyerukan penghentian perang dan mengecam Israel.

Simpati dari saudara muslim seluruh dunia tidak pernah sepi. Sayang mereka terhalang batas bendera warna-warni. Mirisnya kaum muslim banyak yang tidak memahami akar persoalan. Dan lebih miris lagi, Negeri-negeri Muslim hanya mengecam, dan tidak mengirimkan pasukannya untuk membantu muslim Palestina.

Kering sudah air mata, kelu sudah lidah tak dapat bicara, hati pedih penuh luka Gaza terus membara dan PBB takkan pernah berdaya‬. Andai saja muslimin berada di bawah satu naungan bendera Al Liwa Ar Roya, niscaya masalah penjajahan di Palestina benar-benar menjadi masalah bersama. Andai negeri-negeri muslim ini tidak dipecah belah menjadi negara bangsa, maka para mujahid seluruh dunia tak terbatas visa dan birokrasi internasional.

Kaum muslim harus tahu mengapa tanah Palestina begitu sangat berarti, sejarah mencatat Palestina adalah tanah milik kaum muslim, Uskup Safronis menyerahkan kunci Baitul Maqdis kepada khalifah Umar bin khathab. Penyerahan itu diikuti dengan perjanjian Umariyah pada 637 masehi, sejak saat itu Palestina resmi menjadi wilayah Islam. Pada masa Khalifah utsmaniyah, Theador Herzi mencoba mengambil palestina, namun saat itu khalifah Abduk Hamid II tegas menolak permintaan Herzi.

Dari catatan sejarah terlihat bahwa pemimpin atau kaum muslim tidak pernah sedikitpun memberikan ruang bagi kaum kafir untuk mengoyak Palestina. Bagi kaum muslim sangat jelas bahwa Palestina adalah warisan Islam, sedangkan israel tidak berhak atas tanah itu. Solusi tuntas Palestina membutuhkan kekuatan besar, yang hanya akan terwujud melalui tegaknya Khilafah. Umat harus terus dipahamkan hakekat konflik dan solusi tuntasnya ini, dan didorong terus menyuarakan pembelaan dengan solusi tuntas.

Wahai, umat Nabi Muhammad, Wahai, Pemuda kebanggaan Nabi Saw. Wahai, kalian kaum muslimin yang ingin bersama Nabi Saw disurga kelak. Dimana posisi kita tatkala muslim Palestina dijajah?. Hanya berdiam dirikah? Menganggap ini semua fenomena akhir zaman semata?Atau bergerak Bersama suarakan tegaknya Daulah Islam sebagai solusi tuntas usir Yahudi penjajah?. Mari bangkit, wahai para pemuda, kita akhiri kedzaliman ini. Mari bangkit wahai saudaraku tunjukan pada dunia, kita semua adalah umat terbaik. Saatnya kita berjuang agar syariat Islam kaffah bisa diterapkan. Saatnya seluruh muslimin ternaungi dalam satu negara super power bernama Khilafah

Ya rabb, yaa Rabbi pemilik kekuasaan yg sempurna beri kami kekuatan iman, Satukan kami dalam meninggikan kalimat- MU “Laa ilaaha illallaahu Muhammadur Rasullullah”.

Yakinlah Saudaraku bersatunya kaum muslim dalam naungan Daulah Khilafah Islamiyah adalah solusi tuntas terbebasnya Palestina.

Wallahu’alam bishawab

 

 

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *