Duka Palestina Tiada Henti

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Duka Palestina Tiada Henti

Oleh Riya

Kontributor Suara Inqilabi

 

Palestina membara. Hamas melancarkan serangan besar-besaran dan menembakkan ribuan roket ke Israel pada sabtu dini hari. 198 warna Palestina tewas menurut pejabat kesehatan Gaza. (VOA/7/10/2023). Israel tidak tinggal diam. Mereka melakukan serangan balik yang membabi buta kepada warga Palestina. Bisa dipastikan korban dari warga Palestina akan bertambah. Seperti biasa negara Arab dan Islam hanya mengecam. Mereka tidak mengirimkan bantuan militer. Hanya menyeru agar menghentikan serangan. Padahal mereka punya tentara yang banyak.

Tanah Palestina Milik Umat Islam

Sudah berabad-abad Palestina menjadi bagian dari wilayah Islam. Kaum muslimin punya ikatan yang kuat dengan Palestina serta Yerusalem. Pertama, Yerusalem merupakan tanah kharaj sejak masa Kekhilafahan Umar bin Khaththab ra pada 637 M. Setelah Uskup Yerusalem, Sophronius, memberikan langsung kunci Kota Yerusalem kepada Umat bin Khaththab. Kedua, dalam Perjanjian Umariyah, kaum muslim terikat dengan kaum Nasrani untuk melindungi kota tersebut. Masih dalam Perjanjian tersebut, khilafah berkewajiban memberikan tanggung jawab kepada kaum Nasrani baik terkait harta, jiwa, dan ibadah mereka. Khalifah diminta agar Y4hudi tidak tinggal di Yerusalem. Khalifah Umar berjanji tidak akan membiarkan Y4hudi hidup di tempat tersebut. Perjanjian tersebut berlaku hingga akhir zaman.

Butuh Kh1l4f4h

Keberadaan penjajah Y4hudi di bumi Palestina akan menyebabkan penderitaan yang tiada akhir bagi warga Palestina. Banyaknya bantuan pangan, obat-obatan dan pakaian tidak akan mengeluarkan mereka dari situasi yang ada. Problem utamanya adalah pendudukan penjajah Israel. Ketika penjajah ini lenyap dari bumi Palestina maka penderitaan warga Palestina akan sirna. Maka wajib mengusir penjajah tersebut dari Palestina. Satu-satunya jalan untuk mengusir mereka dengan menggerakkan pasukan militer. Pasukan ini tidak bisa diharapkan dari pemimpin negara muslim saat ini karena mereka adalah pengabdi, dan takut pada Amerika yang nyata-nyata melindungi Israel. Harapan itu hanya pada kekuatan muslim global yang terbebas dari dominasi Amerika, yaitu Kh1l4f4h Islamiah. Hanya dengan jihad dari kh1l4f4h yang akan membebaskan bumi Palestina dari penjajahan Israel.

Sayangnya Barat dan sekutunya pintar. Mereka mengopinikan buruk tentang Kh1l4f4h. Mereka tahu kekuatan ini yang akan menghancurkan dominasi mereka. Untuk itu kita tidak boleh tinggal diam. Umat harus dipahamkan tentang kh1l4f4h dan perjuangan untuk menegakkannya. Karena inilah jalan satu-satunya untuk mengusir penjajah Israel dari Palestina. Bukan solusi dua negara yang diusulkan negara-negara Barat dan PBB.

Wallahu’alam bish-shawwab.

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *