Oleh: Nurul sawal
Mengenal Bulan Rajab
Rajab merupakan salah satu nama bulan dalam kalender Islam / Hijriyah. ‘Rajaba’ secara bahasa berarti sesuatu yang diagungkan atau dihormati, karena pada masa itu orang-orang Jahiliyah khususnya suku Mudhar yang menjaga keagungan dibulan rajab ini menjadikan penghormatan terhadap bulan ini karena memang mengetahui turunan-turunan sejarah kemuliaan dari bulan ini yang termasuk dalam empat bulan mulia.
Jumlah bulan yang ditetapkan oleh Allah Swt didalam kitabnya berjumlah 12 bulan dalam setahun. Saat ini umat muslim sudah memasuki bulan rajab satu dari empat bulan yang mulia, sebagaimana bulan Zulhijah, Zulkaidah, Muharam, dan Rajab. Allah Swt berfirman:
إِنَّ عِدَّةَ ٱلشُّهُورِ عِندَ ٱللَّهِ ٱثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِى كِتَٰبِ ٱللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ مِنْهَآ أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ ٱلدِّينُ ٱلْقَيِّمُ ۚ فَلَا تَظْلِمُوا۟ فِيهِنَّ أَنفُسَكُمْ ۚ وَقَٰتِلُوا۟ ٱلْمُشْرِكِينَ كَآفَّةً كَمَا يُقَٰتِلُونَكُمْ كَآفَّةً ۚ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلْمُتَّقِينَ
Artinya: “Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan Bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang bertakwa. (QS. At-Taubah: 36)
Ayat di atas mengacu kepada empat bulan haram, Allah Swt memerintahkan kita untuk tidak menganiaya diri sendiri dengan tidak melakukan perbuatan yang dilarang atau melakukan maksiat. Bulan yang dimaksud dijelaskan dalam hadist dari Abu Bakrah ra, Nabi shallallahu alaihi wasalam bersabda: “Setahun itu ada 12 bulan, dan diantaranya ada empat bulan mulia, ia bulan berturut-turut; Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram, dan Rajab Mudhar yang ia itu berada antara jumada dan sya’ban”. ( HR. Bukhori dan Muslim)
Ibadah yang dikakukan didalamnya sangatlah besar pahala nya sebagaima dosa juga besar nilainya. Hal ini jelaskan oleh Imam Al-Qurthubi bahwasanya perbuatan dosa yang dilakukan pada bula haram hukuman atau sanksinya dilipatgandakan sepertihalnya pahala amal shalih.
“perbuatan dosa di bulan haram hukumanya dilipatgandakan, sebagaimana pahala amal saleh diliatgandakan.”
Peristiwa-peristiwa yang Terjadi di Bulan Rajab
Di dalam sejarah Islam, ada banyak sekali peristiwa-peristiwa penting yang terjadi dibulan Rajab ini, salah satunya adalah peristiwa Isra Mi’raj yang dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw berpindah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha dan menuju Sidratul Muntaha dengan membawa perintah Sholat lima waktu sehari semalam. Peristiwa ini juga merupakan bentuk kekuasaan Allah Swt dan menjadi salah satu mukjizat dari Nabi Muhammad Saw. Perjalanan agung ini terkandung dalam Al-Quran, Allah Swt berfirman:
سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ
Artinya:“Maha suci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagai tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat. (QS. Al-Isra’: 1)
Peristiwa ini menunjukkan kebesaran dan kekuasan Allah Swt yang maha besar, meskiput hal ini sangat sulit di jangkau oleh akal manusia sekalipun. Selain, perjalanan Isra Mi’raj Nabi Muhammad Saw masih banyak perstiwa-peristiwa penting lainnya yang terjadi di bulan Rajab, di antaranya:
Kemenangan umat Islam dalam perang Tabuk yang terjadi pada bulan Rajab tahun 9 Hijriyah.
Pada bulan Rajab ini juga terjadi pembebasan Baitul Maqdis di Palestina oleh Salahuddin Al-Ayubi pada 28 Rajab 583 Hijriyah atau 2 Oktober 1187.
Nabi Muhammad Saw melakukan hijrah ke Habasyah pada tahun kelima kenabiannya untuk pertama kali yang terjadi di bulan Rajab.
Pada pertengahan bulan Rajab setelah Rasulullah Saw Hijrah ke Madinah terjadi peralihan arah kiblat dari Baitul Maqdis ke Ka’bah di Mekah.
Perang Yarmuk menghadapi Romawi pada 15 Hijriyah atau 636 Masehi dipimpin panglima Khalid bin Al-Walid.
Peristiwa penting di bulan Rajab adalah berakhirnya kepemimpinan sistem Khilafah yang runtuh pada 27 Rajab 1342 Hijriyah atau 3 Maret 1924 yang dihapuskan oleh Mustafa Kemal Attaturk. Sebelumnya Khilafah Islam berhasil menguasai 2/3 dunia selama beberapa generasi.
Demikian mulianya bulan Rajab dengan berbagai peristiwa penting di dalamnya yang umat muslim harus tahu dan mampu memetik ibrah darinya. Begitu banyak pelajaran yang akan menguatkan keimanan dan ketaqwaan. Terutama dorongan untuk mengembalikan kemuliaan penerapan Islam di tengah-tengah umat yang telah lama hilang dari genggaman kaum muslimin, akibat tipu daya musuh-musuh Islam. Bulan Rajab momentum awal meraih keberkahan dan kejayaan Islam.
Wallahu’alam bishawab.
