Oleh : M. Azzam Al Fatih
Islam adalah dienulloh atau aturan dari Allah SWT, yang mengatur manusia dari segala aspek kehidupannya. Baik mengatur hubungan dirinya dengan Tuhanya, dirinya dengan sesama manusia maupun mengatur dirinya sendiri. Dimana aturan tersebut tercantum dalam Al Qur’an dan Al hadist Rasulullah Saw. Karena sang Kholiq pencipta sekaligus penguasa jagad raya tidak menginginkan kerusakan didunia maupun azab di akherat. Oleh karenya Allah SWT mewajibkan manusia itu di atur secara kaffah.
Dalam firman-NYA. Q S Al Baqarah ayat 208.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ادْخُلُوْا فِى السِّلْمِ كَاۤفَّةً ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ
“Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh yang nyata bagimu.”
Islam mengatur dirinya dengan Tuhanya misalnya sholat, zakat, haji, shodaqoh, infak yang biasanya di sebut ibadah mahdoh.
Sedangkan yang mengatur diri sendiri misalnya adab makan, berpakaian, buang hajat, masuk rumah, bersin dan sebagainya. Di mana ibadah ini di sebut akhlaq.
Adapun yang mengatur hubungan dirinya dengan orang lain diantaranya sistem pendidikan, sistem pergaulan, sistem pemerintahan, dan se abrek aturan lainya seperti jual beli, sewa menyewa, makelaran. Yang biasanya ini di sebut mu’amallah.
Itulah bangunan Islam yang sangat sempurna dan sedikitpun tak ada cacatnya. Di mana bangunan itu diciptakan oleh Allah SWT untuk kehidupan yang islami. Dimana konsep bangunan tersebut akan dijalankan oleh sebuah institusi negara yang bernama khilafah. Sebuah negara yang pernah ada dan berjaya dengan memayungi seluas 2/3 dunia selama berabad -abad.
Khilafah akan menerapkan semua hukum Allah secara kaffah. Mengatur pemerintahan berdasarkan Al – Qur an dan As-sunah. Menjaga sekaligus menjadi perisai bagi umatnya dalam menjalankan syariat islam. Seorang Kholifah juga akan mengawasi jalannya penerapan hukum serta akan memberikan sanksi bagi pelanggar hukum dengan seadil – adilnya tanpa memandang status seseorang, entah dia pejabat atau rakyat, entah dia miskin atau kaya.
Khilafah juga menjamin pendidikan yang baik, salah satunya menjaga pemikiran islami dari pengaruh pemikiran asing seperti sekulerisme, liberalisme, dan pluralisme yang merusak pola fikir dan pola sikap seorang muslim.
Dari paparan tersebut sudah mewakili, manakala Islam di terapkan secara kaffah dalam institusi khilafah akan mewujudkan suatu tatanan kehidupan yang islami. Maka dapat disimpulkan bahwa KHILAFAH ITU ISLAMI.
KH makruf amin pernah mengatakan bahwa khilafah itu islami, tapi mengancam NKRI. https://nasional.tempo.co/amp/1238912/maruf-amin-khilafah-itu-islami-tapi-mengancam-nkri-pancasila
Pernyataan KH makruf amin menurut pendapat saya memang benar.
Mengapa demikian?
Sebab khilafah adalah ajaran islam, yang Allah ciptakan untuk mengatur alam dunia Serta warisan Rosululloh SAW yaitu suatu sistem pemerintahan yang khas. menyelamatkan manusia dari kerusakan dunia akibat rakus terhadap kenikmatan dunia yang menipu demi memuaskan nafsu tiada puas. Khilafah juga menyelamatkan manusia dari azab akhirat, dan Inilah yang di maksud bahwa islam yang rahmatan Lil alamin.
Perlu diketahui bahwa khilafah sama sekali tidak mengancam kesatuan dalam negeri seperti yang sering digaungkan oleh para pengasong kapitalisme, bahwa khilafah mengancam NKRI.
Khilafah yang misi utamanya melanjutkan kehidupan Islam ke seluruh dunia dengan menerapkan syar’iat Islam Kaffah demi terwujudnya kemanfaatan bagi seluruh manusia. Di mana seorang Kholifah akan mengirimkan utusan untuk mendakwahkan agama Islam agar selamat dunia hingga akhirat.
Dengan Dakwah dan jihad, khilafah akan menyatukan negeri – negeri muslim dalam satu perasaan, satu pemikiran, dan satu peraturan demi terwujudnya masyarakat yang islami. masyarakat yang menjadikan setiap individu terasa nyaman, sejahtera, damai dan tentram. Di mana kenyamanan tersebut juga dirasakan oleh orang – orang kafir. Sebab mereka juga terjaga dari buah penerapan syariat islam. Mereka juga mendapatkan pelayanan yang sama dari seorang kholifah. Jadi mustahil, jika khilafah mengancam kesatuan suatu negeri.
Khilafah adalah sesuatu Haq dari Allah SWT yang tidak bisa dipungkiri bahkan kemunculanya pun tak bisa dihalang – halangi. seperti terbitnya matahari dari timur. Ketika sesuatu yang haq muncul ( khilafah) maka yang bathil akan sirna. Dalam negara khilafah, semua umat Islam mau tidak mau harus taat pada syari’at dengan kata lain dipaksa untuk menjalankan sesuatu yang haq. tentunya paksaan itu akan mendatangkan kebaikan bagi dirinya maupun orang lain serta menjaga dari perbuatan – perbuatan maksiat yang mengakibatkan kerusakan. Suatu negeri. Dengan demikian secara otomatis akan menyirnakan kebatilan.
Allah SWT berfirman dalam Qur’an surat Al isro’ ayat 81
وَقُلْ جَاۤءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۖاِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوْقًا
“Dan katakanlah, kebenaran telah datang dan yang batil telah lenyap.” Sungguh, yang batil itu pasti lenyap.”
Alhasil, bahwa khilafah mewujudkan kehidupan yang islami serta tidak mengancam kesatuan dalam suatu negeri bahkan akan mewujudkan islami keseluruhan dunia.
Wallohu a’ lam bi ash showwab.
