Oleh: Peni Sartika (Aktivis Muslimah Palembang)
Dunia tentu mengetahui bahwa Indonesia Merupakan Negeri muslim terbanyak di Dunia berdasarkan data Globalreligiousfuture jumlah penduduk indonesia pada tahun 2010 mencapai 209,12 juta jiwa atau 87,17 persen dari total penduduk yang mencapai 239,89 juta jiwa belum lagi ada 57 jumalah negeri muslim dengan jumlah penduduk lebih dari 1 miliyar. Namun jumlah yang banyak ini tidak memiliki nyali untuk membela muslim uyghur dari kekejaman komunis china. karena negara-negara islam termasuk indonesia terjebak hutang ribawi untuk pembiayaan proyek insfrastruktur yang besar-besaran tapi tidak memberikan dampak yang luas bagi rakyat sebab fasilitas tersebut hanya di nikmai oleh segelintir orang sedangkan fasilitas perdesaan yang aksesnya sangat buruk jalan-jalan rusak dan jembatan-jembatan rapuh yang dapat membahayakan keselamatan rakyat tidak menjadikan fokus pemerintah sehingga semakin buruklah keadaan negeri-negeri muslim hari ini. ketika mereka menjadi minioritas mereka di tindas dan sebaliknya ketika mereka menjadi mayoritas mereka di paksa toleransi ala barat.
Muslim Uyghur adalah keturunan klan Turki yang hidup di asia tengah terutama di provinsi china, xinjiang.
Namun sejarah etnis uighur menyebut daerahny itu uyghuristan atau Turkestan Timur.Sekitar 8,5 juta jiwa muslim di wilayah tersebut dengan bangunan masjid sebanyak 23 ribu buah dan penduduk china sendiri sebanyak 1,3 miliyar jiwa. selama kurun waktu 1995 samapi 1999 pemerintah telah meruntuhkan 70 mesjid serta mencabut surat izin 44 imam. Pemerintah komunis juga menerapkan larangan beribadah bagi umat muslim uyghur.Sudah berulang kali Komunis china melakukan kejahatan terhadap muslim Uyghur PBB memperkirakan sekitar 1 juta warga dari etnis uyghur ,kazakh dan minioritas lainnya di duga telah di tahan di xinjiang barat laut cina sejak 2017 Tempo.co.
Mengutip Pernyataan Malena Hasan aktivis politik Hizbut Tahrir (8/7) china memerangi muslim uighur atas nama perang melawan radikalisme. namun inti dari program deradikalisasi china adalah menjauhkan islam dari muslim uighur. mengingat selama ini, Cina menyadari selama ikatan islam masih ada dalam muslim uighur, mereka tidak akan pernah diam terhadap penjajahan yang di lakukan cina terhadap negeri mereka. kamp-kamp dan penjara telah meningkatkan operasinya selama 4-5 tahun terakhir , dilaporkan lebih dari 3 juta muslim sekarang ditahan dan dimana mereka menjadi sasaran penindasan karena di paksa makan daging babi dan alkohol ,dipaksa melantunkan slogan-slogan politik komunisme cina,memaksa wanita muslim menikai pria etnis cina han memenjarakan memukul dan menyiksa umat islam dengan ular dan anjing bahkan menuangkan semen ke tenggorokan umat islam dan mengambil organ mereka termasuk merampas anak-anak muslim dari orang tua mereka untuk dididik dokrin komunisme cina papar Malena mengungkap kejahatan cina.Media Umat Edisi 245 .
Inilah fakta betapa lemahnya kaum muslim hari ini mereka memeluk erat paham nasionalisme yang merupakan tembok pemisah antra kaum muslimin dan terikat oleh perjanjian-perjanjian yang bathil yang di ciptakan orang-orang kafir untuk mengekspolitasi kekayaan negeri-negeri islam dan menindas umat islam sungguh menyedihkan bencana yang harus di hadapi umat Nabi Muhammad mereka dihancurkan dan diserang dari berbagai arah belum lagi mereka di pimpin oleh orang-orang yang dzalim boneka para penjajah. Jadi bukanlah hal yang mengherankan jika Presiden RI nyaris tanpa komentar soal uyghur,soal genosida Rohingya,dan soal Penjajahan di Palestina dan penindasan terhadap muslim kashmir India yang baru-baru ini meloloskan undang-undang amademen warganegara anti Islam.
Diamnya Pemerintahan Negara Muslim termasuk Indonesia diam soal Uyghur menunjukkan bukti yang nyata bahwa pemimpin umat islam hari ini terbelenggu atas pertimbangan politik, kebijakan ekonomi dan kebijakan luar negeri yang membuat mereka membisu soal Uyghur. Sikap diam penguasa negeri islam, menurut pengamat politik internasional Fika Komara, merupakan tindakan memalukan. Menurutnya, gurita proyek insfrastruktur cina semakin mengekalkan sikap politik penuh ketundukkan terhadap kuasa modal. Menurutnya ini memalukan karena mendahulukan investasi dan proyek insfrastruktur berada di atas masalah kemanusian. sikap tercela seperti inijelas berasal dari politik demokrasi sekuler para penguasanya alergi terhadap yang telah Allah turunkan dan tergopoh-gopoh membangun hubungan baik atas nama ekonomi dengan pihak yang melakukan perang terbuka terhadap muslim.mereka justru bersekutu dengan para penindas . Khilafah sebagai institusi politik islam perisai umat akan membebaskan tanah Turkistan Timur kembali pada pangkuan Islam.
Melalui akun twitter resminya Mesut Ozil pemain bola arsenal menyentil negara-negara islam yang diam saja terhadap aksi penindasan umat muslim uighur xinjiang,cina. Mesut Ozil di Cina Al qur’an dibakar,masjid di tutup, sekolah -sekolah teologi islam,madrasah dilarang cendekiwan agama di bunuh satu persatu terlepas semua ini , namun muslim masih tetap diam? akibat cuitannya ini ozil arsenal di boikot tionglok dan ozil di benci mati-matian.
Beginilah seharusnya sikap seorang muslim dalam menyikapi kedzaliman terhadap saudarnya bukan diam seperti yang dilakukan pemimpin-pemimpin negeri islam. CNNinyernasional kemenlu maklumi cina rayu ormas islam RI agar diam soal uyghur kabar ini tentu menyayat hati kita. kita iba pada saudara kita di uighur dan kita perihatin dengan saudara kita di negeri ini. mereka di jadikan kelinci percobaan medis banyak dari tahanan menderita penurunan fungsi kognitif. beberapa pria menjadi mandul dan perempuan kerap di perkosa. ditengah derita itu muncul kabar yang menuesakkan dada.
Ormas islam di negeri ini terlibat menerima sejumlah dana untuk operasi pembungkaman opini atas kejahatan terhadap muslim uighur. beberapa kali pimpinan ormas menyebut kaum muslimin di negeri ini jangan mencampiri urusan politik cina.mereka ikut-ikutan menuding muslim uighur sebagai teroris pemberontak dan radikalis. Ya Allah Tolonglah kami atas kejahatan yang mereka perbuat adzab Mu sangatlah pedih.
Dengan harapan yang besar umat islam hari ini bisa semakin menyadari bahwa tidak ada kemulian kecuali islam dengan khilafah sebagai institusi pemerintah yang mampu menjaga dan menjadi perisai umat dan melawan setiap penjajahan yang di lakukan oleh orang-orang kafir atas umat islam dengan bersatunya umat islam seluruh dunia dalam ikatan ukhuwwah islamiyyah tegaknya Khilafah adalah sebuah keniscayaan Allah Pelindung orang yang beriman.