Selamat Jalan Ulama’ Kharismatik dan Guru Umat, Fadhilatusy Syaikh Prof Dr Muhammad Al-Mukhtar bin Al-Allamah Muhammad Al-Amin Asy-Syanqithi Rahimahumallah

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Beliau wafat kemarin, Selasa 01 Rabi’ul Awal 1441 atau 29 Oktober 2019 di Madinah KSA dalam usia 77 tahun. Jenazahnya dishalatkan di Masjid Nabawi pada waktu Ashar kemarin dan dikuburkan di pekuburan Baqi’.

Beliau termasuk ulama ahli dalam berbagai jenis ilmu, terutama ilmu “ushul”, dan pernah menjadi dekan Fakultas Syari’ah Universitas Islam Madinah KSA, juga termasuk pengajar di Masjid Nabawi. Banyak sekali karya ilmiyah beliau dan juga ceramahnya.

Ciri khas beliau adalah ceramahnya sangat menyentuh hati siapa saja yang mendengarkannya. Banyak kenangan indah dan faedah yang al-faqir dapatkan dari beliau.

Ayah beliau juga seorang ulama besar yang menulis tafsir Al-Qur’an yang sangat fenomenal, “Adhwa’ul Bayan”, yaitu tafsir Al-Qur’an dengan Al-Qur’an.

Kematian Ulama adalah salah satu tanda semakin dekatnya hari kiamat.

Ulama meninggal dunia dengan membawa semua ilmu dan kebaikannya sehingga ada lubang yang tak akan tertutupi selamanya.

Kematian adalah sebuah keniscayaan. Kita semua pasti mati.

“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.”
[Al-Qur’an, Surat 3 Ali ‘Imran, Ayat185]

أعظم الله أجركم وأحسن عزاءكم وغفر لميتكم

إنّا لِلّهِ وَإنّا إلَيْهِ رَاجِعُوْن…
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَه وَارْحَمْه وَعَافِه وَاعْفُ عَنْه وَأَكْرِمْ نُزُلَه وَوَسِّعْ مُدْخَلَه وَاغْسِلْه بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّه مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الْأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْه دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِه وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِه وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِه وَأَدْخِلْه الْجَنَّةَ وَأَعِذْه مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَ عَذَابِ النَّارِ

اللهم ثبته بالقول الثابت، اللهم أدخله الجنة مع الأبرار، اللهم ألهم أهله وذويه الصبر والسلوان، اللهم لا تحرمهم أجره ولا تفتنهم بعده، اللهم وارحم أموات المسلمين وارحمنا إذا ما صرنا إلى ما صاروا إليه…

Semoga Allah terima semua amal kebaikan, Allah ampuni semua dosa, Allah maafkan semua kesalahan, Allah berikan derajat yang tinggi dan semoga engkau bahagia di SisiNya, aamiin.

Semoga semua keluarga dan umat diberi oleh Allah kesabaran, ketabahan dan keteguhan serta keistiqamahan, aamiin. []

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *