UU Ciptaker Sah, Bukti Suara Rakyat Tak Didengar?
Oleh Aisyah Farha (Komunitas LIWA Squad) Sah. UU Ciptaker yang mendapat penolakan besar-besaran dari rakyat sejak tahun lalu akhirnya berakhir
Oleh Aisyah Farha (Komunitas LIWA Squad) Sah. UU Ciptaker yang mendapat penolakan besar-besaran dari rakyat sejak tahun lalu akhirnya berakhir
Oleh: Wisdiyanti | Ibu Rumah Tangga Jelang aksi mogok nasional yang akan dilakukan oleh para buruh pada 6-8 Oktober 2020,
Oleh: Eni Cahyani | Pendidik Generasi Pilkada serentak sudah di depan mata. Nampak partai dan para kader yang diusung mulai
Oleh: Nurhayati (Aktivis Muslimah Kaltim) DPR RI resmi mengesahkan Omnibus Law Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (RUU Ciptaker) menjadi Undang-Undang pada
Oleh : Mesi Tri Jayanti (Mahasiswa FH UNIB) Pembahasan Omnibus Law, RUU cipta kerja atau RUU yang dianggap membawa celaka
Oleh: Citra Amalia (pendidik) Sepucuk surat edaran tertanggal 30 September lalu telah sampai kepada sekolah-sekolah. Surat Kepala dinas pendidikan Bangka
Oleh: Ummu Arsyila Salah satu ajaran islam yaitu berjilbab kembali pertanyakan. Media asal Jerman Deutch welle (DW) dalam postingannya mengunggah
Oleh : Farida Widiyanthi, SP Semenjak Indonesia terkena wabah Covid-19, semua upaya dilakukan untuk menekan angka penyebaran. Salah satu kebijakan
Oleh : Dini Azra Ibarat menyulut api di kubangan bensin, disahkannya Omnibus Law RUU Cipta Kerja menjadi Undang-Undang, Senin (5/10)
Oleh: Vivie Dihardjo, pegiat Komunitas Ibu Hebat Gelombang penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja (Ciptaker) yang telah selesai